Visi, Misi dan Program

Visi dan Misi:

Visi:
Seminari Menengah St. Antonius Padua Cadas Hikmat berkehendak menjadi rumah formatio bagi para calon gembala Gereja agar hidup dalam Kristus dengan sukacita, berkepribadian dewasa, dan tangguh.

Misi:

Mendampingi seminaris untuk semakin mencintai dan hidup dalam Kristus dengan sukacita serta memiliki kedalaman hidup rohani dan kemantapan hidup panggilan.
Mendampingi seminaris dalam mengembangkan diri menjadi pribadi yang dewasa dalam keutamaan nilai-nilai kristiani serta menjadi pribadi yang tangguh baik dalam hidup maupun karya pelayanannya.
Mendampingi seminaris dalam membangun hidup berkomunitas yang silih asih, silih asah, dan silih asuh dalam semangat “Kasihilah seorang akan yang lain (Yoh 15:17)”
Melaksanakan kegiatan pendidikan dan pembelajaran secara optimal sehingga seminaris memiliki bekal yang cukup dalam menapaki jalan panggilan hidupnya bagi karya dan pelayanan Gereja.

Program Pendidikan:

Motto dari Seminari Menengah Cadas Hikmat adalah: Cageur (SANITAS), Bageur (SOCI-ALITAS), Bener (RELIGIOSITAS), Pinter (INTELLECTUALITAS), Singer (INTEGRITAS).

Motto di atas dapat diterjemahkan dalam tiga program berikut: sanitas (cageur, bageur), scientia/intellectualitas (pinter), sanctitas/religiositas (bener, singer).

Cageur: sehat pertama-tama fisik, tapi tentu juga mental.

Bageur: dapat berelasi baik dengan sesama.

Bener: dibenarkan oleh Tuhan karena iman’ (St. Paulus).

Pinter: menemukan kegembiraan dalam belajar (Gaudium de veritate St. Agustinus) (‘manuk hiber ku jangjangna, manusa hirup ku akalna’).

Singer: mengerti sendiri apa yang harus dikerjakan, mandiri, berkepribadian ideal dalam segala aspeknya, dewasa.

Berikut ini adalah unsur-usur, indikator, hal-hal yang menunjang serta sarana yang dibutuhkan dalam rangka menjalankan seluruh program tersebut di atas.

Bidang Sanctitas

Unsur	indikator	HAL yang menunjang	SARANA
Liturgi	 Misa harian  Ibadat Sabda	Pelajaran Liturgi Latihan Koor Misdinar	Kalendarium Liturgi Kapel (tempat ibadat) Buku liturgi dan Nyanyian liturgis
Sakramen-sakramen	 Misa Kudus  Rekonsiliasi  Krisma	Katekese Pelajaran agama	Idem
Kehidupan doa	 Doa-doa gereja  Doa Harian  Doa pribadi  Meditasi	Instruksi Bimbingan	Buku-buku doa
Devosi	 Visitasi Sakramen Mahakudus  Adorasi  Salve  Devosi SP Maria  Devosi kepada Orang Kudus	Instruksi Bimbingan	 Buku-buku doa Nyanyian  Barang-barang devosionalia
Pengembangan hidup rohani	 Pendalaman Kitab Suci  Bacaan rohani  Refleksi pribadi  Sharing pengalaman pribadi  Ziarah rohani  Rekoleksi dan retret  “desert day”  live in  lectio divina  latihan meditasi	Instruksi Bimbingan Correctio fraterna	Instruktur Pembimbing Kitab Suci Buku penunjang Tempat ziarah
Bimbingan rohani	 bimbingan rohani pribadi dan kelompok	bimbingan rohani	Pembimbing rohani
Kondisi yang mendukung	 silentium	Suasana batin Suasana lingkungan

BIDANG SANITAS

UNSUR	KRITERIA/INDIKATOR	PROGRAM DAN KEGIATAN YANG MENUNJANG
FISIK	Badan Sehat Mampu melakukan tugas-tugas umum imamat Bebas dari penyakit yang menghambat tugas imamat: hepatitis B, jantung, butawarna berat	Olah Raga, makanan sehat, dan istirahat teratur Kerja tangan & otak, out-bound, rekreasi, opera Lingkungan yang bersih dan sehat, bela diri, Acar harian yang seimbang dan baik Kerjasama dengan lembaga kesehatan (RS), general check-up berkala Menghindari hal-hal adiktif (misalnya: rokok)
PSIKIK	Jiwa dan mental sehat Kerendahan hati, bisa menerima dan menghargai orang lain Kejujuran Disiplin diri Penalaran yang wajar Kepekaan diri	Melatih kepekaan dalam hidup persaudaran di seminari Latihan seni musik, program live in, teater Kegiatan rekreatif & bermain Penyuluhan & instruksi Pelayanan (koor, sekolah minggu, dll)
Spiritual	Akal & budi sehat Hiduo rohani yang sehat Hati nurani yang peka	Akademi, latihan kepemimpinan (OSIS, kepanitiaan, dll) Bimbingan rohani, acara-acara rohani, perayaan sakramental
Emosional – Afeksi	Mampu menjalin relasi yang sehat dengan sesama (lawan dan sesama jenis), keterbukaan dalam bimbingan Pandangan dan sikap sehat terhadap seksualitas dan manusia Tahu etiket dan sopan-santun pergaulan Bisa menerima dan menghargai orang lain	Ambulatio, sosialisasi OSIS (organisasi dan kerjasama) Penyuluhan, pendampingan dalam pergaulan antar jenis Memperhatikan komposisi seimbang gender para pembina dan staf

BIDANG SCIENTIA

UNSUR	INDIKATOR	HAL YANG MENUNJANG	SARANA
Siswa	INPUT: Lulus test masuk OUTPUT: bisa diterima di Seminari Tinggi	Materi pelajaran Proses pembelajaran Penilaian yang obyektif	Buku-buku pelajaran dan perpustakaan Perlengkapan studi
Kurikulum	Kurnas: sesuai tuntutan sekolah Kursem: sesuai tuntutan seminari tinggi	Penguasaan Kurikulum Standar nilai Metodologi belajar Tenaga pengajar Studi wajib Fasilitas KBM	Tenaga pengajar handal, termasuk tenaga pengajar ekstra kurikuler.
Kegiatan Penunjang	Menguasai keterampilan non kurikuler	Ekstra kurikuler Bimbingan belajar Kursus-kursus (bahasa, komputer, musik, dramaturgi, dll) Tulis-menulis, jurnalistik, akademi, public speaking, membaca dll	Perlengkapan penunjang seperti computer, alat musik, dsb

PROGRAM KHUSUS PER KELAS

Seminaris Kelas X

Seminaris kelas X merupakan saat dimana mereka mulai menjalani masa perjalanan panggilannya. Dalam masa ini, seminaris kelas perlu dibantu untuk memahami visi-misi, cara dan kebiasaan hidup di Seminari; sistem pembelajaran di SMA St. Angela Bandung serta dibantu dalam pengolahan kepribadian dan pemantapan pilihan jalan panggilannya untuk menjadi imam. Program pembinaannya meliputi:

a. Formasi awal Seminari

Dilaksanakan bulan Juni. Kegiatan ini bertujuan membantu para seminaris kelas X untuk memahami visi-misi, cara dan kebiasaan hidup di Seminari seperti: liturgi harian Seminari; membuat refleksi harian, kebidelan, silentium, dan lain-lain.

b. Orientasi pembelajaran di SMA St. Angela

Dilaksanakan bulan Juni. Kegiatan ini bertujuan membantu para seminaris kelas X untuk membangun pola studi yang baik dan mendukung system pembelajaran di SMA St. Angela Bandung serta meningkatkan kemampuan berbahasa inggris dan matematika.

c. Leadership

Dilaksanakan bulan Juli awal dan Februari. Kegiatan ini bertujuan membentuk seminaris kelas X menjadi pribadi dewasa yang dijiwai nilai-nilai keutamaan kristiani, tahan banting/tangguh, disiplin, penuh tanggungjawab. Bentuk kegiatan: pengolahan kepribadian, longmarch, pelatihan di Eco Camp

Kelas XI

Kelas XI adalah saat seminaris menjalani masa lanjutan sekolah di SMA. Program pembinaan di kelas XI ini adalah sebagai berikut:

Program rohani dan spiritualitas: mengolah komitmen dalam panggilan (discernment) dalam rekoleksi dan retret, ziarah, perayaan-perayaan sakramen, dan bacaan rohani
Program Akademik: mengikuti seluruh kurikulum SMA Kelas XI dan sidang akademik
Ekstra Kurikuler: olah raga, seni, teater, jurnalistik, desain grafis dan IT
Program Leadership:

memperdalam pengolahan kepribadian dan sosialitas
membina tanggungjawab: mendapat tugas di paroki sebagai legioner
membina kedisiplinan
mengembangkan pribadi yang dewasa

Program Monitoring dan Evaluasi:

membuat refleksi secara rutin (mingguan dan bulanan)
pembicaran pribadi (qoloquium)

Kelas XII

Kelas XII merupakan kelas terkahir seminaris mengenyam pendidikan di seminari maupun di SMA. Maka, program pembinaan pada kelas ini meliputi:

Program rohani dan spiritualitas: siap melanjutkan pembinaan imamat pada jenjang yang lebih tinggi dalam rekoleksi dan retret, rekoleksi, retret, ziarah, perayaan-perayaan sakramen, dan bacaan rohani
Program Akademik: menuntaskan seluruh kurikulum SMA Kelas XII secara optimal dan sidang akademik
Ekstra Kurikuler: membaca bacaan bermutu dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris
Program Leadership:

memperdalam pengolahan kepribadian dan sosialitas
membina tanggungjawab: mendapat tugas di paroki di OMK (Live-in)
membina kedisiplinan

mengembangkan pribadi yang dewasa

Program Monitoring dan Evaluasi:

membuat refleksi secara rutin (mingguan dan bulanan)
pembicaran pribadi (qoloquium)